Kegiatan Perbanyakan Benih Kedelai

Kegiatan Perbanyakan Benih Kedelai

Benih merupakan salah satu input produksi yang mempunyai kontribusi signifikan terhadap peningkatan produktivitas dan kualitas hasil pertanian. Ketersediaan benih dengan varietas yang berdaya hasil tinggi dan mutu yang tinggi, baik mutu fisik, fisologis, genetik maupun mutu patologis mutlak diperlukan di dalam suatu sistem produksi pertanian. 

Melalui dukungan Dana APBD I 2021 upaya untuk meningkatkan produktivitas kedelai dilakukan dengan perbanyakan benih kedelai. Kegiatan perbanyakan benih kedelai ini dilakukan di Desa Kajong Kecamatan Reok  Kabupaten Manggarai pada areal seulas 10 Ha. Variaetas yang digunakan adalah varietas Anjasmoro label ungu (BP). Varietas anjasmoro ini dipilih karena mampu beradaptasi dengan baik, produksinya tinggi yaitu daya hasil 2,03-2,25 t/ha, tahan rebah, polong tidak mudah pecah dan moderat terhadap karat daun.

Selain dana APBD 1, kegiatan pengembangan kedelai Varietas Detap juga dilakukan di Desa Kajong Kecamatan Reok  Kabupaten Manggarai dengan alokasi dana APBN 2021. Keunggulan utama kedelai Varietas Detap  adalah tahan pecah polong serta ukuran bijinya besar yaitu 15 gram/100 biji. Menariknya lagi, kedelai ini beumur tergolong genjah (singkat) yakni 78 hari serta memiliki daya hasil tinggi yaitu 2,70 ton/ha. 

Luas pengembangan kedelai varitas Detap di Desa Kajong Kecamatan Reok Kabupaten  Manggarai yakni 60 Ha. Panen perdana telah dilakukan pada jumat (06/08/2021) namun panen serentak baru akan dilakukan dalam 2 minggu kedepan.  Panen dilakukan dengan menggunakan alat panen kedelai yaitu Power thesser yang merupakan alat panen bantuan pemerintah provinsi lewat dana APBN 2021. 

Kegiatan perbanyakan benih kedelai di Kabupeten Manggarai ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan produksi, produktivitas, dan mutu benih kedelai yang sesuai dengan kebutuhan pengguna. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sistem perbenihan dan penangkar benih kedelai di Provinsi NTT. 

See also  Dampak El Nino, Jagung Masyarakat NTT Terancam Gagal Panen

Similar Posts