Pj. Bupati Rote Ndao Tinjau Persawahan Nauina, Mata Air dan Cekdam Mamaluk serta Gudang Pupuk di Tungganamo

Usai mengikuti Gelaran Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan Periode HBKN Tingkat Nasional dam membuka Kegiatan Pasar Murah Gerakan Pangan Murah Tingkat Kabupaten Rote Ndao di Pasar Olefulihaa Kecamatan Pantai Baru, Penjabat Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH menyempatkan melakukan peninjauan ke 4 titik lokasi lainnya, senin (01/04/2024).

Peninjauan pertama dilakukannya ke lokasi persawahan Nauina, Desa Edalode Kecamatan Pantai Baru. Seperti yang dilakukannya di Kawasan Persawahan Kapasiok Desa Helebeik Kecamatan sehari sebelumnya. Peninjauan ini dilakukan guna memantau kondisi pertanian di lapangan dan memberikan dukungan serta solusi yang dibutuhkan oleh petani.

Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH Kawasan persawahan Nauina, Desa Edalode Kecamatan Pantai Baru (sumber:link)

Pj. Bupati dan rombongan menyusuri pematang milik Masyarakat. Ia melihat secara dekat perkembangan tanaman padi masyarakat. Didampingi Camat Pantai Baru Micha Manubulu,S.Pi, Pj. Bupati Oder Maks Sombu berdialog dengan para petani untuk mendengarkan langsung masukan, keluhan, dan aspirasi mereka terkait kondisi pertanian saat ini.

Beberapa isu yang menjadi perhatian antara lain adalah akses terhadap sarana dan prasarana pertanian, penyediaan benih unggul, pemenuhan kebutuhan air untuk irigasi, serta pemasaran hasil pertanian. Hal ini mengingat pertanian menjadi salah fokus sektor utama Pembangunan di daerah ini.

Kawasan persawahan Nauina terbilang cukup besar dengan luasan yang mencapai 75 Ha. Sebagai sawah air, kawasan persawahan Nauina mempu berproduksi minimal dua kali dalam setahun. Para petani menyambut baik kunjungan Pj. Bupati Oder Mak Sombu. Mereka berharap langkah-langkah nyata akan terus dilakukan untuk mendukung dan meningkatkan produktivitas pertanian masyarakat.

Kunjungan kedua dilakukan ke sumber Mata Air Mamaluk di Desa Keoen Kecamatan Pantai Baru. Kali ini Pj. Bupati Oder Maks Sombu bersama Dandim 1627/Rote Ndao Letkol (Inf) Alber Inkiriwang melihat dari dekat mata air serta debitnya.

Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH dan Dandim 1627/Rote Ndao Letkol (Inf) Alber Inkiriwang melihat dari dekat Mata Air Mamaluk di Desa Keoen Kecamatan Pantai Baru. (sumber:link)

Pj. Bupati Oder Maks Sombu didampingi Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Leksy Foeh, ST dan Inspektur Kabupaten Rote Ndao Arkalaus Lenggu,S.Pd. Camat Pantai Baru Micha Manubulu dan Kepala Desa Keoen terlihat memberikan penjelasan seputar kondisi mata air yang dapat dimanfaatkan untuk menjawab kebutuhan air bersih masyarakat desa.

Masih di Desa Keoen, Pj. Bupati Oder Maks Sombu melanjutkan peninjauan ke Cekdam Hala Dalek. Diketahui, Cekdam Hala Dalek digunakan oleh masyarakat untuk mengairi lahan persawahan dan terbukti sangat bermanfaat bagi masyarakat.

Pj. Bupati Rote Ndao Oder Maks Sombu, SH,MA,MH mendengar informasi dari Masyarakat seputar pemanfaatan Cekdam Hala Dalek di Desa Keoen. (sumber:link)

Dari Desa Keoen, Pj. Bupati Oder Maks SOmbu dan rombongan juga meninjau Gudang Pupuk di Desa Tungganamo, Kecamatan Pantai Baru. Gudang pupuk diketahui milik PT. BGR dengan Distributor Duta Sentosa. Peninjauan oleh Pj. Bupati Oder Maks Sombu ini dilakukan untuk memastikan stok pupuk tersedia cukup dan dapat didistribusikan dengan baik kepada petani sesuai kebutuhan.

Peninjauan Gudang Pupuk PT. BGR dengan Distributor Duta Sentosa di Desa Tungganamo Kecamatan Pantai Baru. (sumber:link)

Sumber : Pj. Bupati Rote Ndao Tinjau Persawahan Nauina, Mata Air dan Cekdam Mamaluk serta Gudang Pupuk di Tungganamo – ROTENDAOKAB.GO.ID

Similar Posts

  • Dukung Ketahanan Pangan: Kementerian Pertanian RI Serahkan 10 Unit Traktor Roda Dua kepada Polda NTT

    Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan petani serta mendukung program ketahanan pangan di Nusa Tenggara Timur, Kementerian Pertanian Republik Indonesia melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi NTT (Distankp NTT) menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian berupa 10 unit traktor roda dua. Bantuan ini disalurkan kepada Polda NTT sebagai bagian dari sinergi antara sektor pertanian dan aparat kepolisian.

    Acara penyerahan berlangsung khidmat dengan kehadiran pejabat tinggi, antara lain Kapolda NTT, Wakapolda NTT, pejabat utama Polda NTT, dan para Kapolres dari Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, serta Timor Tengah Utara. Di samping itu, Perwakilan dari Dinas Pertanian dari ketiga kabupaten tersebut turut hadir untuk memberikan dukungan langsung pada kegiatan ini.

  • Presiden Prabowo Apresiasi Mentan Amran atas Pengendalian Pertanian

    Jakarta,corebusiness.co.id–Presiden Prabowo Subianto mengapresiasi Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman atas kinerjanya dalam mengendalikan situasi pertanian di Indonesia. Hal ini disampaikan Presiden Prabowo dalam pertemuan strategis dengan Mentan Amran, di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan) Jakarta.

    “Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Mentan atas pengendalian Anda terhadap situasi pertanian. Saya akui, ini sangat bagus. Tinggal semua unsur bekerja sama untuk memperkuat upaya ini,” kata Presiden Prabowo saat melakukan teleconference bersama petani, penyuluh pertanian, kepala dinas provinsi, Perpadi, serta jajaran terkait lainnya di ruang SAS, Kantor Pusat Kementan, Jakarta (3/2/2025)

    Presiden Prabowo juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah bekerja keras, sehingga Indonesia semakin dekat dengan target swasembada beras dan menuju swasembada pangan. Menurutnya, masalah pangan adalah isu krusial yang berkaitan langsung dengan kedaulatan dan kemerdekaan bangsa.

    “Masalah pangan adalah hidup dan matinya bangsa Indonesia. Ini masalah kedaulatan, masalah kemerdekaan, dan survival kita sebagai bangsa. Kalau mau maju, pangan harus aman dulu. Saya minta semua pihak bekerja dengan hati yang tulus, cinta tanah air, dan patriotisme tinggi, setia pada tujuan swasembada pangan,” tegasnya.

    Presiden Prabowo juga menegaskan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan petani sebagai produsen utama pangan. Pemerintah RI telah menetapkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) untuk gabah kering panen sebesar Rp6.500 per kilogram.

  • Pasar Tani “Lokal Itu Hebat” – Beli Lokal, Dukung Petani dan UMKM

    Dalam rangka mendukung program One Village One Product (OVOP) dan penguatan ekonomi kerakyatan berbasis potensi lokal, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan menyelenggarakan kegiatan Pasar Tani bertajuk “Lokal Itu Hebat” – Beli Lokal, Dukung Petani dan UMKM. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, tanggal 27–28 Mei 2025, di depan Gedung Sasando Kantor Gubernur NTT dan sepanjang Jalan El Tari, Kupang.

    Memperkuat UMKM, Petani, dan Produk Lokal

    Kegiatan Pasar Tani ini menjadi bagian integral dari upaya mendorong desa-desa di NTT agar mampu mengembangkan produk unggulan yang berdaya saing, baik di pasar nasional maupun internasional. Melalui kegiatan ini, hasil pertanian dan aneka olahan pangan lokal diperkenalkan lebih dekat ke masyarakat. Selain sebagai sarana promosi, Pasar Tani diharapkan menjadi instrumen untuk mengurangi ketergantungan pada produk impor, memperkuat keberlanjutan pertanian, serta memberdayakan ekonomi lokal.

  • Panen Perdana Melon Desa Waturaka Kec. Kelimutu

    Panen Perdana Melon Desa Waturaka Kec. Kelimutu (9/4/2025) Hadir dalam kegiatan dimaksud Bupati Ende, Wakil Ketua DPRD Kab.Ende, Kapolres Ende, Dandim 1602 Ende, Asisten III, Para Pimpinan OPD, Plt. Kepala Dinas Pertanian Bersama Para Kepala Bidang, Camat Kelimutu, Kepala Desa Waturaka, Para Kepala BPP dan PPL Kec. Kelimutu, Wolowaru, Wolojita, Lepembusu Kelisoke dan Detusoko, Bapak/Ibu tani Desa Waturaka.
    Setelah pengalungan dan disambut dengan tarian, Bupati Ende bersama rombongan langsung menuju screen house modern. Sebelum dilakukan pemanenan, salah satu anggota kelompok Bapak Vitalis yang selama ini mengoperasikan screen house modern tersebut menjelaskan secara singkat pengoperasiannya. Dijelaskan bahwa semua proses budidaya dikontrol menggunakan sistem, mulai dari penyiraman, pengaturan suhu ruangan dan bisa dikendalikan pakai tablet android dari rumah.

  • Irjen Rudi Darmoko Ajak Masyarakat Kembangkan Pertanian Jagung di NTT

    Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Kapolda NTT), Irjen Pol. Dr. Rudi Darmoko, S.I.K., M.Si., mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus mengembangkan sektor pertanian, khususnya budidaya jagung, yang menjadi salah satu komoditas unggulan di NTT.

    Ajakan tersebut disampaikan saat Irjen Pol. Rudi Darmoko memimpin langsung Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II di Desa Baumata Utara, Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, Kamis (5/6/2025). Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh jajaran Forkopimda NTT, Wakapolda NTT Brigjen Pol. Baskoro Tri Prabowo, S.I.K., M.H., para pejabat utama Polda NTT, para Kapolres/ta se-NTT, serta kelompok tani dan masyarakat setempat.

    Kegiatan panen dimulai dengan partisipasi virtual dalam zoom meeting nasional yang dipimpin langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto, Kapolri, Menteri Pertanian, dan Menteri Perdagangan. Acara nasional itu juga dirangkai dengan panen raya dan groundbreaking pembangunan gudang penyimpanan jagung dan gabah secara nasional dari Bengkayang, Kalimantan Barat.