Ikut Perintah Kapolri, Polisi di NTT Raup Jutaan Rupiah
KUPANG, Nttzoom-Seorang anggota Polri di Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) memanfaatkan waktu luang selepas piket dengan bertani cabai yang berhasil meraup keuntungan hingga jutaan rupiah.
Anggota Polisi itu adalah Aiptu Titus Lomi. Di atas lahan seluas 3.000 meter persegi, Titus berhasil kembangkan sedikitnya 1.300 pohon cabai yang siap dipanen.
Lahan milik Aiptu Titus Lomi ini terletak di Besmarak, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang, Provinsi NTT. Anggota Polisi yang bertugas di Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda NTT ini, harus menempuh jarak sekira 13 kilometer dari rumahnya di seputaran Oepura menuju kebun miliknya itu.
“Sudah 19 kali panen. Tapi sebagian saya bagikan ke keluarga, teman dan sahabat ketika panen. Pimpinan kami juga ikut terus menyampaikan agar pertanian harus digenjot,” ungkap Titus Lomi yang ditemui di lahan miliknya, Selasa (7/5).
Dari hasil panen itu, ia menjual dengan harga Rp 60.000 per kilogram. Dan hasil menjualannya digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Setelah dipanen, dijual ke Pasar Naikoten dan Pasar Oeba. Ada juga jualan sistem online. Sisanya dibagi ke keluarga,” ungkapnya.
Gagasan yang muncul dari Aiptu Titus Lomi ketika memulai usaha di bidang pertanian setelah menjadi Pengawal Pribadi (Walpri) gubernur periode 2014-2019. Ia melihat banyak potensi di sektor pertanian. Selain itu, banyak petani yang ia temui di berbagai kabupaten/kota di NTT, berhasil budidaya tanaman cabai.
“Ketika ke mana-mana, pasti temui banyak petani yang tanam berbagai tanaman pertanian. Salah satunya cabai. Sehingga saya mencoba. Dan akhirnya puji Tuhan, sudah bisa dapat pekerjaan sampingan ini. Kebutuhan sehari-hari bisa terpenuhi,” sambung Tibo, sapaan akrabnya.
Dengan cabai yang dia hasilnya, Tibo juga, menjadi bagian dalam upaya menekan inflasi di NTT khususnya di Kota Kupang.
“Di tubuh Polri itu, kami diminta oleh pimpinan, yaitu bapak Kapolri untuk menjalankan program Kapolri terkait ketahanan pangan,” bebernya.
Ia juga mengajak kaum milenial agar dapat memanfaatkan lahan kosong atau lahan tidur untuk dijadikan sebagai lahan produktif yang bernilai ekonomi. “Kalau pertanian ini kita rajin kelola, saya pikir kita tidak susah cari pekerjaan. Anak muda harus bisa. Lahan kosong bisa kembangkan dengan tanam berbagai jenis tanaman,” ucapnya.
Sumber : Ikut Perintah Kapolri, Polisi di NTT Raup Jutaan Rupiah | NTT Zoom