Artikel

Danramil Ruteng Ajak Masyarakat Manfaatkan Lahan Tidur

Danramil Ruteng Ajak Masyarakat Manfaatkan Lahan Tidur

KBRN, Manggarai: Kepala Danramil 1612-01/Ruteng ajak warga manfaatkan lahan tidur untuk tanam singkong di pekarangan rumah. Ajakan ini disampaikan Setiyo Yubuwono S.K. kepada RRI saat diwawancara di Ruteng, Selasa, 22 April 2025.
Menurut Danramil Setiyo, singkong dapat dipanen dalam waktu enam bulan tanpa perawatan rumit seperti tanaman hortikultura.
“Singkong tidak butuh perawatan khusus dan penyakitnya tidak sebanyak tanaman lain,” ujar Setiyo Yubuwono.
Selain mudah dibudidayakan, tanaman singkong juga dapat membantu mengurai tanah dari paparan pupuk kimia berlebih.
Ia menambahkan bahwa singkong berpotensi menjadi sumber pangan alternatif yang sehat dan mudah diolah, ucapnya.

Gubernur Melki Panen Jagung Perdana di Lembata, Dorong Swasembada Pangan dan Produk Unggulan Desa

Gubernur Melki Panen Jagung Perdana di Lembata, Dorong Swasembada Pangan dan Produk Unggulan Desa

Gubernur Nusa Tenggara Timur, Melki Laka Lena, melakukan panen jagung perdana di Desa Lebawala, Kecamatan Lebewala, Kabupaten Lembata, pada Rabu (16/4/2025). Kegiatan ini menjadi simbol komitmen Pemerintah Provinsi dalam mendorong swasembada pangan dan pengembangan produk unggulan desa di seluruh wilayah NTT.
Setibanya di Desa Lebawala, Gubernur Melki didampingi Bupati Lembata, Wakil Bupati, serta jajaran Forkopimda Lembata. Mereka bersama-sama menuju area perkebunan jagung milik warga untuk melakukan panen jagung jenis pulut yang dikenal sebagai bahan dasar pembuatan jagung titi, camilan khas dari daerah tersebut.

Gubernur NTT Tinjau SPPG di Lembata, Pastikan Program MBG Berjalan Maksimal dan Dorong Ekonomi Lokal

Gubernur NTT Tinjau SPPG di Lembata, Pastikan Program MBG Berjalan Maksimal dan Dorong Ekonomi Lokal

Setelah meninjau Puskesmas Hadakewa, Gubernur Nusa Tenggara Timur (NT), Melki Laka Lena, melanjutkan kunjungan kerjanya dengan mendatangi Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG) Lamahora di Kabupaten Lembata, Rabu (16/4/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan salah satu program prioritas nasional di bawah arahan Presiden Prabowo Subianto.
Dalam peninjauan tersebut, Gubernur Melki memantau secara langsung seluruh fasilitas yang tersedia di SPPG Lamahora, mulai dari ruang pengolahan hingga dapur utama.Ia ingin memastikan bahwa seluruh proses penyediaan makanan bergizi berjalan sesuai dengan standar kebersihan dan keamanan, serta telah sesuai dengan pelatihan yang diberikan sebelumnya kepada para tenaga dapur.

Identifikasi dan Pengendalian Hama Ulat Kantong (bagworm) pada Tanaman Kakao di Nurseri UPTD. PKDLHP

Identifikasi dan Pengendalian Hama Ulat Kantong (bagworm) pada Tanaman Kakao di Nurseri UPTD. PKDLHP

Ulat kantong (bagworm) adalah hama dari Ordo Lepidoptera Famili Psychidae yang aktif menyerang tanaman inang. Ulat kantong bersifat polifag, yaitu dapat memakan berbagai tanaman jenis tanaman pangan, hortikultura maupun perkebunan seperti kelapa, kakao, kopi, dll. Beberapa literatur menyebutkan  serangan hama ini cukup intens pada tanaman kelapa sawit Indonesia sejak tahun 1960an. Jenis ulat kantong yang sering dijumpai di Indonesia menurut Lelana dkk (2022), diantaranya: Mahasena corbetti, Metisa plana, Clania tertia/ Dappula tertia, Pteroma pendula, dan Heylaertsia griseata.

Manggarai Timur Ditunjuk Jadi Pusat Produksi Porang NTT, Ekspor Langsung ke China

Manggarai Timur Ditunjuk Jadi Pusat Produksi Porang NTT, Ekspor Langsung ke China

Pemerintah Provinsi NTT membuat gebrakan dengan menunjuk Kabupaten Manggarai Timur sebagai pusat produksi porang di wilayah tersebut. Keputusan ini diumumkan langsung oleh Gubernur NTT, Melki Laka Lena, saat mengunjungi pabrik pengolahan porang milik PT Taifeng Agriculture Indonesia di Borong, Kelurahan Nanga Labang, pada Jumat (11/4/2025).
“Hari ini saya meninjau langsung proses pengolahan porang di PT Taifeng Agriculture. Perusahaan ini menerima pasokan porang dari berbagai daerah di NTT, mulai dari Flores, Timor, hingga Sumba. Mereka mampu mengolah 50 ton porang mentah menjadi 50 chip produk setengah jadi setiap harinya,” ungkap Gubernur Melki. Gubernur Melki meyakini bahwa Manggarai Timur memiliki potensi dan lokasi yang strategis untuk menjadi pusat industri porang di NTT.

Pantau Bendung Wae Ces, Gubernur NTT Ingin Jadikan Manggarai Lumbung Pangan Nasional

Pantau Bendung Wae Ces, Gubernur NTT Ingin Jadikan Manggarai Lumbung Pangan Nasional

Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Melki Laka Lena, melakukan kunjungan kerja ke Bendung Wae Ces di Ruteng, Kabupaten Manggarai, didampingi oleh Bupati Manggarai, Herybertus Nabit, untuk meninjau langsung pasokan air irigasi bagi lahan persawahan di wilayah tersebut.
“Di Manggarai terdapat sekitar 80 ribu hektare lahan persawahan dengan produksi mencapai 80 ribu ton padi per panen. Sebagian besar sawah ini bergantung pada pasokan air dari Bendung Wae Ces,” kata Gubernur Melki.

Panen Perdana Jagung Hibrida, Petani Pantar Tengah Siap Sambut Swasembada

Panen Perdana Jagung Hibrida, Petani Pantar Tengah Siap Sambut Swasembada

Desa Tude memang tak asing bagi keindahan dan potensi. Selain panorama alam yang menawan seperti pasir tiga warna, pancuran air belerang, dan rumah adat bersejarah, desa ini juga dikenal sebagai lumbung pangan lokal. Dengan komoditas utama padi, jagung, singkong hingga kacang-kacangan.

Panen jagung dimulai dari penanaman pada 15 Desember 2024, menggunakan benih jagung hibrida BISI 321 Simental sebanyak 15 kilogram dengan pola tanam satu biji per lubang dan jarak tanam 75×25 cm. Empat bulan kemudian, hasil nyata bisa dirasakan bersama.

Panen Raya Jagung di Seminari Kisol, Bukti Sukses Kolaborasi Lintas Sektor di Matim

Panen Raya Jagung di Seminari Kisol, Bukti Sukses Kolaborasi Lintas Sektor di Matim

Dua pejabat dari Kementerian Pangan dan Kementerian Pertanian, yakni Rumaksono dan Nur Saptahidayat, menghadiri panen raya jagung di lahan milik Seminari Pius XII Kisol, Kelurahan Tanah Rata, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Nusa Tenggara Timur, Kamis (10/4/2025).

Panen raya ini menjadi simbol keberhasilan kolaborasi lintas sektor dalam meningkatkan produktivitas pertanian jagung di Matim. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Bupati Matim Agas Andreas, Bupati Manggarai Hery Nabit, Wakil Bupati Matim Tarsy Sjukur, Uskup Ruteng Mgr. Siprianus Hormat, serta unsur Forkopimda seperti Dandim Manggarai, Kapolres Matim AKBP Suryanto, perwakilan dari kabupaten se-daratan Flores, tokoh masyarakat, pelaku pertanian, mitra dan off-taker, serta ratusan petani.