Panen Raya Jagung di Seminari Kisol, Bukti Sukses Kolaborasi Lintas Sektor di Matim

Pejabat dari Dua Kementrian bersama Uskup Ruteng, Bupati, dan Forkopimda saat simbolis melakukan panen raya jagung di Seminari Kisol, Kamis (10/4/2025) (Fansi Runggat/Kupangnews.com)

Dua pejabat dari Kementerian Pangan dan Kementerian Pertanian, yakni Rumaksono dan Nur Saptahidayat, menghadiri panen raya jagung di lahan milik Seminari Pius XII Kisol, Kelurahan Tanah Rata, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Nusa Tenggara Timur, Kamis (10/4/2025).

Panen raya ini menjadi simbol keberhasilan kolaborasi lintas sektor dalam meningkatkan produktivitas pertanian jagung di Matim. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Bupati Matim Agas Andreas, Bupati Manggarai Hery Nabit, Wakil Bupati Matim Tarsy Sjukur, Uskup Ruteng Mgr. Siprianus Hormat, serta unsur Forkopimda seperti Dandim Manggarai, Kapolres Matim AKBP Suryanto, perwakilan dari kabupaten se-daratan Flores, tokoh masyarakat, pelaku pertanian, mitra dan off-taker, serta ratusan petani.

Dalam acara tersebut, dilakukan pula pelepasan perdana hasil panen jagung yang akan dikirim ke Pulau Jawa, secara simbolis oleh Bupati Agas Andreas melalui pemotongan pita.

Rumaksono, yang menjabat Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Usaha Pangan dan Pertanian di Kementerian Pangan, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan panen raya tersebut.

Ia menilai keberhasilan ini merupakan buah dari kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan keagamaan, dan para petani.

“Inilah contoh pertanian jagung yang benar karena melibatkan kolaborasi berbagai sektor. Cara tanamnya tepat, bibit dan pupuknya bagus, serta tata kelolanya sesuai standar,” ujarnya.

Awalnya, ia mengaku membayangkan kegiatan panen ini akan berlangsung sederhana. Namun sesampainya di lokasi, ia terkesan dengan hasil yang sangat produktif.

“Saya sangat berterima kasih kepada Seminari Kisol, para petani, dan semua mitra yang sudah bekerja sama membangun sistem pertanian yang baik,” tambahnya.

Ia juga menyoroti tantangan petani seperti bibit, pupuk, dan pemasaran, yang menurutnya kini sudah mulai teratasi melalui kolaborasi.

Mengenai harga jagung yang masih rendah, ia menjelaskan bahwa salah satu penyebabnya adalah belum adanya industri pakan di Pulau Flores, sehingga hasil panen masih dikirim ke Pulau Jawa.

Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat, menyampaikan bahwa lahan pertanian jagung di Seminari Kisol telah dikelola sejak tahun 1980 oleh para bruder misionaris asal Jerman. Sejak itu, tradisi menanam jagung terus dilanjutkan, meskipun hasil panennya bervariasi dari tahun ke tahun.

“Melalui kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk PT SMJ dan petani lokal, hasil panen tahun ini lebih maksimal. Ini adalah buah dari sistem pertanian modern yang mulai diterapkan,” jelasnya.

Ia juga menyebut Romo Pice sebagai sosok imam Katolik yang menjadi jenderal lapangan dalam pengelolaan pertanian ini. Uskup Sipri mengajak seluruh masyarakat memaknai keberhasilan panen ini sebagai berkat Tuhan yang memampukan umat untuk berinovasi demi kesejahteraan bersama.

“Kolaborasi di Seminari Kisol ini adalah bentuk berkat yang turun ke bumi. Mari kita sambut dengan hati dan syukuri sebagai dorongan untuk terus maju,” katanya.

Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas, menyampaikan rasa terima kasih kepada Kementerian Pangan dan Pertanian yang telah hadir dan mendukung pengembangan pertanian di wilayahnya. Ia menegaskan bahwa jagung adalah tanaman pangan strategis bagi masyarakat Matim.

“Dulu jagung adalah pengganti beras. Tapi sekarang, persepsi berubah: kalau belum makan nasi, berarti belum makan. Mudah-mudahan panen raya ini juga bisa mendorong harga jagung agar lebih baik ke depannya,” ujarnya.

Bupati Agas juga berharap agar kolaborasi seperti yang dilakukan di Seminari Kisol dapat direplikasi di wilayah lain di Manggarai Raya maupun se-Flores, sehingga ketahanan pangan lokal bisa lebih kuat dan ekonomi petani makin sejahtera.

Sumber : Panen Raya Jagung di Seminari Kisol, Bukti Sukses Kolaborasi Lintas Sektor di Matim – Kupang News

Similar Posts